ragamlampung.com – Punya keunikan tersendiri dan tampil beda dibandingkan dengan mall yang lain di Lampung. Demikian Pusat Perbelanjaan terbaru di Kota Tapis Berseri yang baru saja diresmikan hari ini (15/11/2204) yakni Karang Indah Mall.
Karang Indah Mall mengusung konsep Berbelanja, Bersantap, Bermain, dan Menonton menyuguhkan fasilitas lengkap.
Uniknya, Mall yang ditangani oleh pengusaha yang dikenal selalu sukses menangani mall di Lampung yakni Hartarto Lojaya ini mengusung tema semi open space. Fasilitas lengkap mulai dari Supermarket dan Pusat Belanja hingga tempat nongkrong dan buka 24 jam.
Peresmian Karang Indah Mall yang beralamat di Jl. Raden Intan No.73 Tanjung Karang Bandar Lampung ini diresmikan oleh PJs Walikota Bandar Lampung Budi Darmawan sedangkan dari Karang Indah Mall Hartarto Lojaya selaku Direktur Karang Indah Mall dan Adam Saunting. Juga hadir Wakil Ketua DPRD Lampung Naldi Rinara, Budiman AS, tokoh Lampung M. Alzier Dianis Thabranie, Kapolresta Bandarlampung diwakili Kasat Lantas Kompol Dr. Ridho Rafika, SH, MM dan undangan lainnya.
“Selain Center Point, kami juga membuka Central Market di Karang Indah Mall dengan luas 2 ribu meter lebih. Melibatkan usaha UMKM di Bandar Lampung mencapai 50 usaha. Membuka lapangan kerja Dengan 200 karyawan,” kata Hartarto.
Diteruskan, yang menarik di Mall ini ada 7 Days yang buka 24 jam.
“Kita mengusung open space dan buka 24 jam. Lokasi bisa merokok, non alkohol. Nantinya, tempat lain seperti restoran juga diharapkan bisa mengikuti buka 24 jam disini,” tuturnya.
Nama Karang Indah Mall sendiri adalah untuk lebih mengenalkan pusat kota Bandar Lampung yakni Tanjung Karang.
Sedangkan tujuan buka 24 jam ini adalah konsep pertama Mall di Lampung dan diharapkan bisa menghidupkan ekonomi masyarakat Lampung hingga malam hari.
Sementara itu, PJs Walikota Budi Darmawan menyatakan Pemkot Bandar Lampung mengapresiasi adanya investor yang membangun Karang Indah Mall ini.
“Karang Indah Mall diharapkan bisa meningkatkan kunjungan ke kota Bandar Lampung, meningkatkan keterlibatan UMKM meningkatkan ekonomi bandar Lampung. Kami mengapresiasi dengan bukanya 24 jam dan menggerakkan ekonomi masyarakat,” terangnya. (rls)
Leave a Reply