Kerangka Wanita Abad Pertengahan Setinggi 2,2 Meter

Share :

kerangka-abad-pertengahan
ragamlampung.com — Sejumlah arkeolog di Polandia terkejut ketika menemukan kerangka seorang wanita dari abad pertengahan dengan ketinggian menjulang, yakni 7 kaki 2 inci, atau setara 2,2 meter.

Kerangka misterius itu ditemukan di luar sebuah gereja dari kubu Ostrów Lednicki di Polandia, demikian lansir MailOnline, Senin (14/11/2016).

Proporsi tubuhnya menunjukkan bahwa wanita itu berbadan raksasa, dan peneliti mengatakan wanita itu menjalani kehidupan yang singkat penuh luka traumatis dan penyakit.

Berdasarkan hasil penelitian, kerangka itu diperkirakan hidup di sekitar Polandia antara akhir abad 12 hingga awal abad 14. Kerangka pertama kali ditemukan pada tahun 1977. Namun, hasil penelitian mendalam baru dilakukan akhir-akhir ini.

Menariknya, ketika semua penguburan di pemakaman dibuat dengan kepala menghadap ke arah barat, kepala wanita ini justru menghadapi arah yang berlawanan.

Posisi tubuhnya di dalam kubur pun tak kalah aneh, di mana lengan kanan dan kirinya ditekuk, tak dibiarkan memanjang.

Magda Matczak, penulis buku ‘New Developments in the Bioarchaeology of Care’ mengatakan, “berdasarkan orientasi penguburan yang biasa, pembuangan tubuh tanpa perawatan, dan kurangnya barang-barang di sekitar kuburan menunjukkan bahwa wanita ini berasal dari strata sosial yang rendah.”

Matczak pun tertarik dengan tinggi tengkorak yang menjulang, padahal tulang jarinya proporsional. Ada kemungkinan jasad perempuan itu mengidap gigantisme—kondisi yang disebabkan karena produksi hormon yang berlebihan pada kelenjar pituitari (kelenjar di bawah otak).

Dia juga diduga memiliki acromegaly, suatu kondisi yang membuat tulang kepala sangat besar. Namun, ia tak serta merta menyebut bahwa di abad pertengahan itu ada sekumpulan kelompok masyarakat yang mempunyai fisiologi serupa tengkorak ini. Artinya, kondisi fisik dan tengkorak yang menjulang 2,2 meter juga merupakan suatu yang langka di zaman itu. (ar)

Share :