ragamlampung.com – Pemerintah Provinsi Lampung menggelar apel usai libur Lebaran 1437 Hijriah. Namun, Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tak tampak hadir dan Apel pun terpaksa dipimpin oleh Sekretaris Daerah Lampung.
Apel awal masuk kerja di Pemprov Lampung pada Senin (11/7/2016) pagi sangat ketat. Semua PNS dari seluruh dinas melakukan Apel bersama di kantor Gubernur Lampung. Namun, masih ada saja yang terlambat dan kecolongan menitip absen agar tidak dikenakan sanksi.
Sayangnya di hari pertama masuk kerja ini, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri harus absen dalam Apel tersebut. Pemimpin Apel pun harus diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Lampung.
Dari hasil apel seluruh pegawai di Pemprov Lampung dari 2.000 lebih pegawai negeri sipil dari eselon II hingga IV, sekira 90 persen yang masuk.
Kepala Penindakan BKD Lampung, Sudarno Eddi mengatakan sebagai pemimpin yang baik seharusnya memberikan contoh yang baik kepada bawahan dan masyarakat.
Informasi yang di dapat Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung masih berada di luar kota alias masih mudik Lebaran. Selain keduanya, semua anggota DPRD Lampung juga belum masuk kerja hari ini.
Tingkat kehadiran pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, pada hari pertama masuk kerja setelah libur panjang Lebaran 2016 mencapai 95 persen.
“Setelah upacara mingguan selesai, kami sidak absen terhadap para pejabat eselon III, IV dan pegawai,” kata Inspektur Daerah Provinsi Lampung Sudarno Edi.
Dalam sidak absen tercatat tingkat kehadiran mencapai 95 persen, sedangkan 5 persen terdapat keterangan karena izin sakit, dinas luar. Tercatat pula pegawai yang sudah pensiun namun masih masuk dalam absen, serta ada tiga dinas yang apel di kantor masing-masing yakni Dinas Peternakan, Dinas Bina Marga dan Dinas Pengairan.
Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono menjadi pembina upacara mingguan pada hari pertama kerja setelah libur cuti bersama Idul Fitri di Lapangan Korpri Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin (11/7).
Sutono mengatakan, sebagai pegawai harus mengerti, memahami dan bekerja secara baik dan sungguh-sungguh dalam menjalankan tugas yang telah diembankan.
“Karena tidak ada kata lain selain kerja dengan baik dan berdedikasi tinggi untuk mencapai hasil kerja yang baik pula,” ujarnya. (rio)