ragamlampung.com – Siswanto, warga Kelurahan Sindang Anom, Kabupaten Lampung Utara, mengalami luka ringan saat kebakaran di Swiss Bell Hotel, di perbatasan antara Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Boulevard Raya Kelapa Gading, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Minggu (7/8). Kejadian itu memakan dua orang meninggal dunia.
Hingga pukul 20.00 WIB, petugas pemadam kebakaran dibantu anggota Polsek Kelapa Gading dan Koramil Kelapa Gading, masih mengevakuasi delapan pekerja yang masih terjebak di bagian atas hotel yang masih dalam tahap penyelesaian konstruksi fisik bangunan tersebut.
Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Argo Wiyono, mengatakan, kebakaran yang melanda komplek perkantoran, apartemen, dan hotel tersebut dua orang dipastikan meninggal dunia.
Identitas dari dua korban yang meninggal dunia dan dirawat di Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga Kelapa Gading, Abdul Majid (42), warga Kampung Margahayu, RT 20/RW 04, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten, dan Waryadi (63), warga Desa Candi, RT 04/RW 01, Kecamatan Badar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Sedangkan yang mengalami luka ringan lainnya, Dede Tedi Supriyatna (25), berdomisili sama dengan korban Abdul Majid, Iip (38), warga Kampung Cioga 1, RT10/RW03, Kelurahan Mekarlaksana, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Lima orang lainnya yang baru diketahui identitasnya saat proses evakuasi, Aep Saepul Muin (27), Anam Mustofa (29), Hakim (35), Muhammad Fahrudin (34), dan Setia Rohmafi (26), sedangkan tiga orang pekerja lainnya belum diketahui identitasnya.
“Sampai saat ini lokasi gedung yang terbakar masih dalam proses pemadaman oleh petugas Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Utara. Anggota kami juga membantu proses evakuasi dan mengatur arus lalu lintas agar tidak ada kendaraan yang berhenti di pinggir jalan untuk menonton kebakaran,” ujar Argo, Minggu (7/8) malam. (ar)