Perompak di Perairan Lampung Jarah Semua Milik Nelayan

ilustrasi
Share :
ilustrasi
ilustrasi

ragamlampung.com — Sejak tiga bulan terakhir ini kawasan perairan laut Lampung tidak aman, kawanan perompak bersenjata api dan senjata tajam menjarah para nelayan, tidak hanya hasil tangkapan ikan, juga barang-barang yang ada di kapal nelayan.

Nelayan yang sering menjadi korban antara lain berasal dari Cirebon, Jawa Barat, yang datang ke Lampung untuk mencari rajungan.

Asisten Ketua Serikat Nelayan Indonesia Kabupaten Cirebon, Muhammad Rosyidi, mengatakan, Ahad (21/8/2016), para nelayan sering ditodong perompak dengan senjata api dan perompak membawa semua yang ada di kapal nelayan.

“Barang yang berada di kapal nelayan semua dibawa tanpa disisakan. Semua hasil tangkapan dan barang berharga milik nelayan diangkut semua seperti solar, GPS, salon aktif, es, uang, dan lainnya,” kata Rosyidi.

“Para nelayan kini susah dengan maraknya perompak di perairan Lampung dan sekitarnya,” imbuhnya.

Modus para perompak membeli hasil tangkapan nelayan dengah harga yang sangat rendah atau biasa disebut dengan perompak pelele. Para perompak berpura-pura membeli hasil tangkap nelayan di tengah laut, namun memaksa dan disertai ancaman. (ar)

Share :