ragamlampung.com — Langkah pebalap Formula 2 dari Indonesia, Sean Gelael menapaki arena balap darat bergengsi, F1, makin dekat, setelah Tim Toro Rosso merekrutnya menjadi pebalap penguji. Toro Rosso puas sekaligus memberi sinyal kemungkinan tampil di F1.
Tim itu juga memberikan kesempatan kepada Sean mencoba mobil Renault STR 12 di Sirkuit Sakhir, Bahrain, atau usai balapan Formula 2 dan Formula 1 digelar.
“Proses Sean untuk menjadi pebalap penguji tim kami cukup panjang. Kami menguji dia di simulator. Hasilnya sangat bagus sehingga kami memilih sebagai pebalap penguji,” kata bos tim Toro Rosso, Franz Tost, di Jakarta, Jumat (21/4/2017).
Bos Red Bull Christian Horner juga menyatakan kepuasan dengan hasil yang dicapai Sean tersebut. “(Christian Horner) SMS saya. Tuturnya catatan saat Sean cukup bagus. Dia menunjukkan dapat pula mengemudikan mobil F1,” kata ayah Sean, Ricardo Gelael, Kamis (20/7/2017).
Ricardo mengatakan, session tes Sean memang tidak berjalan mulus, mobilnya mengalami masalah girboks dan pressure pump, hingga tidak memberikan banyak waktu untuk Sean di lintasan.
“Buat Sean ini tak gampang. Tapi, ia dapat menyesuaikan dan berkomunikasi dengan baik berbarengan tim. Dengan hasil ini di tampilan pertamanya, pasti kita cukup senang. Walaupun itu, Sean masihlah mesti bekerja lebih keras lagi, ” kata Ricardo.
Sebagai debutan, prestasi Sean diapresiasi Franz Tost karena langsung mampu beradaptasi dengan baik. Bahkan, selama ujicoba di Bahrain itu, sebanyak 78 lap dihadapkan dengan banyak situasi. Ia mampu beradaptasi terhenti di tengah balapan karena gearboks hingga adu cepat dengan Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel. (ar)