Sampaikan Visi Misi, Affan Prihatin Kondisi Tanggamus

Nizwar Affandi, salah calon kandidit Bupati Tanggamus yang diunggulkan masyarakat setempat.
Share :

Penuhi Undangan Tim Penjaringan DPD PDIP Provinsi Lampung dan Tim Penjaringan DPC PDIP Tanggamus

ragamlampung.com – Bakal Calon Bupati Tanggamus, Nizwar Affandi sekitar pukul 11.00 Senin ( 12/06/2016) memenuhi undangan Tim Penjaringan DPD PDIP Provinsi Lampung dan Tim Penjaringan DPC PDIP Tanggamus untuk melakukan pendalaman terkait visi misi dan strategi pemenangan dalam Pemilihan Bupati Tanggamus 2018.

Pendalaman visi misi dan strategi pemenangan itu dipimpin oleh Watoni Nurdin dan Yanuar Irawan dari DPD PDIP Lampung.

Dalam pemaparan visi misinya, Nizwar Affandi mengemukakan keprihatinannya atas kondisi Tanggamus yang masih tertinggal dibandingkan daerah lain di Lampung padahal kekayaan alam dan potensi yang dimiliki lebih dari cukup.

“Apa yang nggak ada di Tanggamus? Gunungnya ada geothermal, ada emas, ada air bersih, ada kopi dll, letaknya di perlintasan wilayah barat Sumatera, garis pantainya mungkin yang terpanjang di Indonesia, Teluk Semaka sepenuhnya masuk Tanggamus, tidak seperti Teluk Lampung yg dibagi Lampung Selatan, Bandar Lampung dan Pesawaran, pulau terbesar di Lampung ada di Tanggamus (Pulau Tabuan),”kata Nizwar Affandi kepada ragamlampung.com Senin ( 12/06/2017).

Tetapi, lanjut Affan, kenapa IPM nya peringkat 11? Angka harapan hidupnya peringkat 12? Persentase Penduduk Miskinnya peringkat 10? Keparahan dan Kedalaman Kemiskinannya juga di peringkat 11 dan 12?

“Dengan begitu banyaknya kekayaan yang dimiliki mengapa Tanggamus masih berada di papan bawah di antara 15 Kab/kota di Lampung,” ungkapnya.

Affan menilai tentu ada sesuatu yang belum tepat atau kurang efektif dilakukan di Tanggamus selama ini, karenanya perlu dilakukan evaluasi dan dirumuskan jalan baru untuk Tanggamus.

“Saya mengajak PDIP sebagai partai yang paling dominan di Tanggamus agar berani berikhtiar berfikir out of the box, mencari figur baru dan tidak berkutat hanya dengan figur yang masih terkait dengan yang lama-lama saja. Semangat baru dan cara berfikir baru menjadi prasyarat untuk mewujudkan Tanggamus Baru, yang Bersih, Amanah, Rahmah dan Unggul. Insha Allah!,” tutup Affan. (toni)

Share :