Kagama Gelar Pesona Budaya Nusantara

Share :

ragamlampung.com – Gelar Pesona Budaya Nusantara Kagama Winisudha yang sekaligus pelantikan kepengurusan Anggota dari Wilayah Kota Metro, Lampung Timur, Pringsewu, dan Bandar Lampung, berlangsung di Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Sabtu malam (01/09/2018).

Kegiatan yang baru pertama digelar di Bumi Sai Wawai tersebut, dihadiri oleh Gubernur Lampung yang diwakili oleh Kadis Kominfo Pemprov Lampung, Ketua Pengurus Pusat Kagama, Forkopimda Provinsi Lampung, Walikota dan Wakil Walikota Metro, Forkopimda Kota Metro, Rektor PTN dan PTS se- Lampung, Pengurus Daerah Kagama Provinsi Lampung, dan para Tamu Undangan.

Kagama sendiri merupakan singkatan dari Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada yang dibentuk pada tahun 1958. Acara Gelar Pesona Budaya Nusantara Kagama Winisudha sekaligus melantik kepengurusan Anggota baru untuk periode 2018 – 2023.

Gubernur Lampung yang diwakili oleh Kadis Kominfotik Pemprov Lampung Achmad Chrisna Putra dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Provinsi Lampung merupakan Gerbang Sumatera yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Hal inilah yang menunjukkan letak strategis Provinsi Lampung dalam pembangunan Nasional Indonesia, diantaranya berbagai program unggulan Provinsi Lampung yang terintegrasi dengan program prioritas Nasional.

“Program terintegrasi tersebut seperti Jalan Tol Sumatera, Dermaga Eksekutif Bakauheni, Bandara Raden Intan, Kawasan Industri Maritim, serta Kawasan Industri Lampung yang akan segera berfungsi. Hal ini menunjukkan bahwa Provinsi Lampung memiliki posisi strategis dalam konteks Nasional,” paparnya.

Terkait pembangunan, lanjutnya, Provinsi Lampung mampu menjalankannya secara dinamis dengan terbuktinya kemajuan diberbagai lintas sektoral. Juga dengan keberadaan berbagai pihak yang turut mendidik generasi penerus khususnya dari Provinsi Lampung, untuk menjadi SDM yang unggul dalam melanjutkan tongkat estafet pembangunan Nasional.

“Sebagaimana Kagama yang didirikan pada tahun 1958, telah memiliki usia yang cukup matang yakni 60 tahun. Dan selama itulah Kagama juga telah mewarnai pembangunan Provinsi Lampung,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengurus Pusat Kagama Ganjar Pranowo juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi semua Pengurus dalam melestarikan Budaya Indonesia. Diharapkan semangat tersebut tidak akan pernah pupus dan semakin meningkat, sehingga dari generasi ke generasi Kebudayaan asli akan tetap lestari di Bumi Pertiwi.

Ditegaskannya, bahwa Pengurus haruslah berjuang dan menjunjung tinggi Kebudayaan sebagaimana lirik Himne yang berbunyi “Bagi Kami Almamater Kuberjanji Setia, Kupenuhi Dharma Bakti Tuk Ibu Pertiwi, Di Dalam Persatuanmu Jiwa Seluruh Bangsaku, Kujunjung Kebudayaanmu Kejayaan Nusantara”.

Sementara itu, Ketua Kagama Kota Metro periode 2018-2023 Bangkit Haryo Utomo mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang telah diamanahkan kepadanya. Dengan semangat menjunjung Visi dan Misi dibentuknya Kagama, bersama dengan semua pihak termasuk Masyarakat akan dibina untuk melestarikan Kebudayaan Daerah.

“Jangan sampai Budaya asli yang Kita miliki tergerus dan terganti dengan Budaya asing. Karenanya dimulai dari masing-masing Daerah untuk bertanggung jawab melestarikan Budayanya, dengan harapan Kebudayaan yang Kita miliki akan tetap semarak dan lestari dari generasi ke generasi,” pungkas Bangkit.(*)

Share :