ragamlampung.com Lampung Timur – Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos bisa menjadi solusi yang tepat dalam penanggulangan dampak Covid-19.
Seperti halnya yang dilakukan kepala desa (Kades), Sukaraja Nuban,
Alamsyah, yang telah menyalurkan BST tepat sasaran kepada warganya. Selain itu Alamsyah juga telah menyalurkan BLT DD yang bersumber dari Dana Desa yang menjadi bukti kepedulian dan tanggung jawab pemerintah didesa terhadap kebijakan dalam mengatasi dampak Pandemik Covid-19, Senin (22/6).
Menurut Kepala Desa Alamsyah dalam merealisasikan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) tersebut disalurkan Perangkat Desa dan RT telah melaksanakan Verifikasi data dalam Penetapan penerima Bantuan Sosial Tunai dari Kementrian Sosial yang diterima dari PT. Pos Indonesia agar segera di salurkan ke masyarakat.
”Hal itu pertama kalinya yang harus dilakukan sebelum penyaluran bantuan sesuai dengan mekanisme dan petunjuk tehknis, baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dan ini sudah dilaksanakan pemerintah desa melalui verifikasi data agar dalam penyaluran batuan dari pemerintah bisa merata, tuturnya.
“Berdasarkan hasil Verifikasi data 189 penerima Bantuan Sosial sudah di bagikan ke penerima dan 16 yang tersisa karna PNS, meninggal dunia dan mendapat BLT DD 2020. Prinsip saya, ini uang masyarakat, uang mereka, saya tidak mau berlama-lama untuk memberikan kepada mereka setelah melakukan pendataan serta verifikasi data oleh perangkat desa langsung Saya salurkan,” kata Alamsyah.
“Saya berharap, selaku Kepala Desa dan pribadi serta pemerintah Desa secara Kolektif bantuan yang telah disalurkan ini, benar benar bisa di manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, rumah tangga masing-masing selama beberapa bulan ke depan sampai dampak Covid-19 ini dinyatakan normal kembali,” ujarnya kepada Media Ragam Lampung.
Sementara itu, dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Virus Covid-19, jata Kapala Desa, dirinya bersama Staf Desa Sukaraja Nuban telah melakukan berbagai langkah preventatif, berupa pemasangan baliho, sosialisasi dan himbauan langsung kepada masyarakat, juga melakukan penyemprotan Disinfektan ditempat umum maupun di rumah-rumah masyarakat.
“Untuk itu, saya mengingatkan kepada masyarakat Desa Sukaraja Nuban untuk tetap mengikuti instruksi pemerintah, jaga jarak, selalu cuci tangan dengan sabun dan selalu menggunakan masker jika keluar untuk beraktifitas diluar rumah,” jelasnya.
Di tempat terpisah Seto Agus Susanto Sekretaris Desa Sukaraja Nuban kembali menjelaskan sesuai arah kepala desa petunjuk dari pemerintah penerima Bantuan Sosial Tunai Pindah Alamat, meninggal dunia, mendapat bantuan dari pemerintah jenis lainnya jika tersisa setelah melalui Verifikasi segera di kembalikan ke Kantor Pos.
“Supaya tidak menjadi masalah di desa,” jelas Seto. (imron)