ragamlampung.com — Semua yang ada di dalam taman ini patung alat kelamin pria, terletak di Haesindang Park, dekat desa pesisir Sinnam, Korea Selatan. Ada 300 patung semuanya berbentuk alat kelamin yang konon kenangan seorang calon pengantin perawan yang ditinggalkan tunangannya, seorang nelayan pergi melaut.
Saat badai di laut, nelayan itu tenggelam dan tak pernah kembali ke daratan menemui calon pengantin wanita. Untuk mengenang calon pengantin pria, si wanita akhirnya membuat patung berbentuk alat kelamin seperti yang ada sekarang ini.
Tidak diketahui kapan tepatnya alat kelamin itu mulai muncul di pinggir desa nelayan, 40 menit di sebelah selatan Samcheok.
Para pengunjung kini dapat melihat langsung alat kelamin pria setinggi sepuluh kaki diukir dari kayu atau mengubur diri di bangku beton.
Ada juga alat kelamin mamalia yang diawetkan, seperti paus, beruang, kucing, anjing laut bahkan tikus. Toko suvenir menjual semuanya dari kue sampai kerajinan berbentuk alat kelamin.
Taman ini sekarang dianggap rumah bagi koleksi penis terbesar di dunia dan dibuka untuk umum pada tahun 2007.
Dilaporkan sekitar 12.000 wisatawan datang ke desa itu tiap tahun, 60 persen di antaranya wanita. (ar)