ragamlampung.com — Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menolak maju dalam pemilihan Gubernur Lampung tahun 2018, meski sudah ada dukungan dari 15 ketua DPD PAN di daerah. Alasan penolakannya itu karena usia dan kesehatan. Bachtiar justru mengajukan gubernur petahana Ridho Ficardo mencalonkan diri lagi.
“Seperti yang disampaikan sebelumnya, saya belum pantas menjadi gubernur, juga karena usia dan kesehatan. Saya sudah bersyukur menjadi wakil gubernur saat ini. Saya akan mendukung Ridho Ficardo sebagai gubernur,” katanya, di Bandarlampung, Selasa (2/5/2017).
Sementara itu, Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Lampung mengadakan pertemuan membahas Pilgub Lampung di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2017) lalu. Salah satu hasil pertemuan itu mengusulkan para calon mendatang harus mendukung program kerja KAHMI Lampung yang dibuktikan dengan penandatanganan kontrak politik.
Hadir dalam pertemuan itu antara lain, pakar hukum Universitas Lampung Dr. Eddy Rifai, dan Ketua DPD Gerindra Lampung Gunadi Ibrahim, Dr Noviartita, Shobir Toyib. Para alumni HMI Lampung itu mengaku memiliki tanggung jawab moral menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung periode mendatang. Gubernur mendatang wajib menjadi pemimpin dunia dan akhirat bagi masyarakat Lampung.
Hingga kini partai politik yang sudah terang-terangan mengajukan calonnya adalah Partai Nasdem. Deklarasi dilakukan pekan lalu dengan calon Bupati Lampung Tengah Mustafa. (ar)