Kembangkan Pertanian, Sungai Budi Group Kerja Sama dengan Unila

penandatanganan mou sungai budi group dengan unila, kamis (9/2/2017).
Share :

ragamlampung.com — Perusahaan raksasa Sungai Budi Group mengadakan kerja sama dengan Universitas Lampung (Unila) di bidang pertanian.

Nota kesepahaman kerja sama (MoU) ditandatangani pimpinan perusahaan tersebut Widarto Ali dengan Rektor Unila Prof Dr Hasriadi Mat Akin, di gedung Rektorat Unila, di Bandarlampung, Kamis (9/2/2017).

Widarto mengatakan, salah satu keberhasilan anak perusahaannya di sektor agribisnia adalah kekuatan yang integrated. Ia juga mengajak Unila untuk mengatasi masalah harga singkong yang kini terpuruk.

“Dengan kekuatan intregated itu kami ingin menstabilkan harga singkong yang kini dibanderol dengan harga rendah,” katanya.

Widarto menilai, jatuhnya harga singkong bukan karena Indonesia terus-menerus mengimpor singkong, tapi karena jumlah permintaan singkong yang membeludak, sedangkan ketersediaan terbatas.

Ia optimistis masalah harga bisa segera diatasi karena Lampung karena telah memiliki modal cukup untuk memecahkan masalah tersebut. “Iklim, kesuburan tanah, hingga kedekatan konsumen singkong, merupakan modal mengatasi masalah ini,” katanya.

Rektor Unila Hasriadi Mat Akin berterimakasih kepada Sungai Budi Group yang menggandeng Unila mendukung pertanian di Provinsi Lampung.

Ia mengatakan, Fakultas Pertanian di Unila memiliki jenjang pendidikan terlengkap mulai D3 hingga S3. Sehingga hal ini bisa menjadi mendukung kebutuhan reseach and development Sungai Budi Group.

“Sungai Budi Group tidak perlu khawatir dengan ilmu yang dimiliki guru besar dan alumnus Unila. Terlebih di bidang kelapa sawit, tebu, dan singkong,” katanya.

Ia berharap kerja sama ini mendukung kemajuan pertanian dan mementingkan kesejahteraan nasabah pertanian yakni petani.

Acara itu juga dihadiri mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Taufiequrahman Ruqi. Pakar pertanian dan dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) Dr Bayu Krisnamurthi, jajaran wakil rektorat Unila, para dekan, dan lembaga penelitian Unila.

Dalam kesempatan ini juga ajang tukar pengalaman dalam bentuk workshop antara perwakilan pimpinan Sungai Budi Group dengan jajaran dekanat unila. Workshop membahas merosotnya nilai jual singkong. (ar)

Share :